Apa Perbedaan Komunikasi Di Tempat Kerja Antara Seorang Pria & Wanita?

Penulis: | Terakhir Diperbarui:

Pria dan wanita sering mengalami kesulitan memahami satu sama lain.

Pepatah lama adalah bahwa pria dan wanita berasal dari planet yang berbeda, dan itulah sebabnya sulit bagi mereka untuk berkomunikasi dan memahami satu sama lain. Masalahnya dimulai pada tahun-tahun pertumbuhan. Sebagian besar anak laki-laki tumbuh bermain olahraga satu sama lain, sehingga mereka belajar berinteraksi dengan pendekatan yang lebih aktif. Gadis-gadis kecil berbagi gosip dan cerita. Meskipun ini tidak berlaku untuk semua pria dan wanita, sering ada hambatan dalam komunikasi yang dapat menciptakan kesalahpahaman di tempat kerja.

Bahasa Tubuh

Bahasa tubuh adalah salah satu cara di mana pria dan wanita berbeda dalam gaya komunikasi. Menurut Psikolog Susan Sherwood, Ph. D., Wanita cenderung sangat ekspresif. Mereka melambaikan tangan ketika berbicara, wajah digerakkan, dan mereka cenderung menarik tubuh mereka dengan menjaga lengan dan kaki tetap dekat dengan kaki bersilang. Pria tampak tenang dan tanpa emosi. Mereka berbaring, merentangkan kaki, dan meregangkan tubuh. Wanita mencari perhatian sementara pria lebih suka menghindari konflik emosional.

Menanyakan pertanyaan

Ketika berhadapan dengan masalah di tempat kerja, perempuan cenderung mengajukan pertanyaan sebagai cara untuk mengumpulkan informasi. Menurut John Krause dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosial di Universitas Phoenix, Pria cenderung melihat pertanyaan terus-menerus sebagai kritik. Mereka lebih suka memberikan jawaban langsung dan sederhana. Mereka lebih peduli dengan memiliki jawaban yang benar dan mengatakan hal yang benar daripada dengan perasaan orang lain. Wanita melihat ini sebagai kurangnya komunikasi, yang membuat mereka kesal. Pria ingin langsung masuk dan mengatasi masalah ini. Wanita ingin bertanya terlebih dahulu dan bertindak nanti.

Hubungan

Membangun hubungan adalah faktor kunci bagi wanita untuk bergaul dengan orang lain. Wanita membangun hubungan untuk mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan. Pria suka bekerja sendiri dan menjalankan peran kepemimpinan. Ini bisa menjadi masalah bagi seorang pria jika dia tidak meminta bantuan yang dia butuhkan. Pria perlu belajar untuk berkolaborasi lebih banyak dengan bergabung dalam kelompok, sementara wanita harus mengambil lebih banyak peran tanggung jawab.

Pendengaran

Belajar menghargai perbedaan dalam cara pria dan wanita mendengarkan selama percakapan adalah suatu keharusan. Menurut Simma Lieberman Associates, konsultan keanekaragaman dan pelatih, ketika pria mendengarkan mereka berpaling sedikit dari pembicara dan mereka dapat memindai ruangan. Wanita akan saling menatap mata dan mengangguk setuju. Ketika seorang pria memalingkan muka dan memindai ruangan, wanita akan menganggap ini berarti dia tidak mendengarkan. Tidak semua orang berkomunikasi dengan cara yang sama, dan tidak semua pria atau wanita akan menampilkan perilaku ini. Yang penting bagi pria dan wanita untuk mengakui bahwa mereka telah mendengar satu sama lain, dan untuk bekerja bersama menuju tujuan bersama meskipun perbedaan gaya komunikasi mereka.