Apa Yang Terjadi Jika Perusahaan Tidak Membayar Dividen Untuk Pemegang Saham?

Penulis: | Terakhir Diperbarui:

Perusahaan yang menginvestasikan kembali pendapatan ingin mengembangkan bisnis mereka.

Ketika Anda mencari perusahaan untuk berinvestasi, Anda akan menemukan beberapa perusahaan membayar dividen secara teratur kepada pemegang saham dan memberi mereka aliran pendapatan reguler. Apa yang terjadi pada perusahaan yang tidak membayar dividen? Bagaimana ini menguntungkan pemegang saham? Jika Anda berinvestasi di perusahaan yang menginvestasikan kembali pendapatannya, bisnis biasanya mencari untuk memperluas dan ingin menginvestasikan pendapatan di bidang-bidang yang akan meningkatkan penjualan perusahaan. Ketika pertumbuhan perusahaan diterjemahkan menjadi harga saham yang lebih tinggi, Anda akan memperoleh keuntungan modal jika Anda menjual saham Anda dengan harga yang lebih tinggi dari harga pembelian.

Alasan Untuk Investasi Kembali

Keputusan perusahaan untuk menginvestasikan kembali pendapatannya dapat didasarkan pada sejumlah alasan. Perusahaan yang lebih muda menginvestasikan kembali keuntungan untuk mendukung arus kas yang dibutuhkan untuk membayar hutang dan pengeluaran saat ini. Keuntungan yang diinvestasikan kembali juga dapat digunakan untuk membuka lokasi toko baru; untuk melakukan penelitian tentang produk atau layanan baru; untuk membeli aset operasi untuk digunakan dalam bisnis; atau untuk membeli aset investasi. Perusahaan-perusahaan yang pernah membayar dan berhenti membayar dividen mungkin memiliki arus kas yang tidak mencukupi untuk mendukung pembayaran dividen, dan itu dapat menimbulkan kekhawatiran. Kondisi pasar atau bisnis yang lambat juga dapat berkontribusi pada keputusan perusahaan untuk mempertahankan laba.

Akses ke Pendanaan

Akses perusahaan terhadap pembiayaan juga dapat memengaruhi apakah pendapatan diinvestasikan kembali. Kemampuan untuk meminjam uang dapat menjadi sulit ketika biaya pinjaman tinggi, seperti ketika suku bunga naik, atau perusahaan tidak dapat memperoleh pembiayaan karena masalah keuangan. Investasi kembali keuntungan penting untuk mempertahankan perusahaan dalam bisnis dan menyediakannya dengan arus kas untuk menopang kebutuhan operasi atau tujuan pertumbuhan.

Pengaruh Pertumbuhan Investor

Capital gain dicapai ketika perusahaan sukses dan harga sahamnya naik. Perusahaan yang ingin meningkatkan laba dan harga saham akan mendukung reinvestasi laba. Investor yang tumbuh cenderung menyukai perusahaan yang menginvestasikan kembali laba. Mereka biasanya mencari untung dari capital gain daripada melalui penerimaan pendapatan dividen. Sebagai seorang investor, Anda memiliki peluang lebih besar untuk menghasilkan laba lebih tinggi dari capital gain daripada dari pendapatan dividen. Jika Anda ingin berinvestasi di perusahaan yang sedang tumbuh, investasi ulang pendapatan adalah salah satu tanda bahwa perusahaan mungkin berusaha untuk meningkatkan penjualannya dan menaikkan harga sahamnya.

Pengaruh Investasi Buruk

Pilihan investasi yang dibuat oleh perusahaan yang menginvestasikan kembali keuntungannya ternyata tidak berhasil. Investasi bisnis yang tidak menguntungkan akan berdampak buruk bagi perusahaan dan harga sahamnya. Perhatikan baik-baik lingkungan pasar saat ini dan rekam jejak manajemen dalam membuat keputusan bisnis yang sehat untuk menentukan apakah suatu perusahaan menggunakan pendapatannya dengan baik.