Kunci Membangun Komunikasi Yang Efektif Di Tempat Kerja

Penulis: | Terakhir Diperbarui:

Keterampilan mendengarkan yang baik sangat penting untuk komunikasi yang efektif.

Jangan membuat kesalahan dengan membingungkan kemampuan Anda untuk berbicara dengan keterampilan komunikasi yang efektif di tempat kerja. Karyawan dari semua jenis dapat membuka mulut mereka dan mengatakan apa saja, tetapi itu tidak berarti mereka telah secara efektif mengomunikasikan niat mereka atau bahkan berpartisipasi dalam percakapan dua arah. Baik Anda seorang manajer atau karyawan, untuk meningkatkan peluang Anda untuk sukses di tempat kerja, pertimbangkan kunci-kunci ini untuk membangun keterampilan komunikasi yang efektif di tempat kerja.

Kenali Audiens Anda

Pahami audiens yang Anda ajak bicara dan sesuaikan pesan Anda. Di tempat kerja, Anda akan menemukan orang-orang dari berbagai negara, kebangsaan, tingkat pendidikan, dan budaya. Untuk menyampaikan ide dan niat Anda ke kelompok yang begitu beragam, ada baiknya Anda mengetahui media yang paling baik digunakan saat berkomunikasi dengan karyawan atau rekan kerja Anda. Pesan email adalah sarana komunikasi utama di tempat kerja; jaga agar email Anda tetap sederhana, ringkas dan to the point. Hal yang sama berlaku untuk komunikasi verbal. Jangan berbicara di atas kepala audiens Anda, karena itu sia-sia. Gunakan kata-kata yang semua orang bisa mengerti.

Komunikasi lisan

Keterampilan komunikasi adalah keterampilan lunak yang dibutuhkan setiap orang untuk berhasil dalam kehidupan dan di tempat kerja. Jika Anda ingin menjadi efektif, luangkan waktu untuk mempelajari aturan dan etiket komunikasi verbal yang efektif. Buatlah suatu titik untuk memikirkan tentang apa yang ingin Anda katakan sebelum Anda mengatakannya; setelah itu di luar sana, Anda tidak dapat mengambilnya kembali. Hindari bahasa gaul, bahasa sehari-hari, dan frasa yang mungkin tidak dimengerti oleh rekan kerja dari latar belakang yang berbeda. Gunakan bahasa Inggris dan tata bahasa yang tepat saat Anda berbicara; berbicara dengan jelas dan ringkas.

Mendengarkan itu Kritis

Seni komunikasi yang efektif melibatkan penguasaan kedua bagian persamaan komunikasi. Bagian kedua adalah belajar cara mendengarkan. Banyak orang yang begitu sibuk memikirkan apa yang akan mereka katakan selanjutnya sehingga mereka gagal mendengarkan dengan cermat apa yang dikatakan orang lain. Anda tidak perlu terburu-buru untuk menyampaikan maksud Anda; komunikator yang efektif adalah pendengar yang sangat baik. Lakukan kontak mata ketika orang lain berbicara untuk memberi tahu dia bahwa dia memiliki minat dan perhatian penuh Anda.

Saluran Komunikasi

Komunikasi di tempat kerja menyediakan berbagai saluran untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang-orang. Selain email, ada telepon, laporan, memorandum, dan pertemuan tatap muka. Masalah dengan komunikasi email dan telepon adalah bahwa orang tidak dapat melihat wajah atau tubuh Anda ketika Anda berbicara. Ini sangat penting ketika Anda menggunakan kata-kata yang bisa memiliki makna ganda, dan nada suara Anda atau komunikasi tertulis Anda dapat mengirim pesan yang berbeda dari apa yang Anda maksudkan. Waspadai bagaimana Anda terdengar melalui telepon dan email Anda. Ingatlah sopan santun Anda, bersikap sopan dan jangan bersikap angkuh. Snarkiness dalam komunikasi email atau telepon kontraproduktif dan tidak menarik.